Musik|Eranews.id, — Konser band punk rock asal Bali, Superman Is Dead (SID), yang digelar di Pekalongan, Jawa Tengah, berakhir ricuh pada Sabtu malam. Ribuan penggemar yang memadati lokasi konser terlibat bentrok dengan pihak keamanan dan saling dorong di antara sesama penonton, membuat suasana menjadi tak terkendali.
Insiden ini bermula ketika salah satu penonton dilaporkan terjatuh saat sedang asyik menikmati musik di bagian depan panggung. Kerumunan yang padat membuat beberapa penonton lainnya ikut terjepit, memicu reaksi panik yang menjalar cepat di tengah lautan penggemar. Situasi semakin kacau ketika beberapa penonton mulai melawan upaya petugas keamanan yang mencoba membubarkan kerumunan dan mengamankan area.
Menurut saksi mata, suasana semakin memanas ketika beberapa penggemar melemparkan botol air dan benda-benda lainnya ke arah panggung. Petugas keamanan terpaksa turun tangan untuk mengendalikan massa, situasi semakin sulit diatasi karena banyaknya orang yang terlibat. Polisi setempat kemudian dipanggil untuk menenangkan keadaan dan mengatur jalannya evakuasi.
Bobby Kool, vokalis Superman Is Dead, menyatakan kekecewaannya terhadap kerusuhan yang terjadi. Dalam pidato singkatnya sebelum meninggalkan panggung, ia mengingatkan para penggemar untuk tetap menjaga keamanan dan solidaritas. “Kita di sini untuk bersenang-senang, bukan membuat kekacauan. Jaga saudara-saudara kita,” ujar Bobby dengan nada tegas.
Sementara itu, pihak penyelenggara konser mengaku sangat menyesalkan insiden ini dan berjanji akan melakukan evaluasi menyeluruh terhadap keamanan di acara-acara mendatang. Mereka juga berterima kasih kepada pihak kepolisian dan tim medis yang sigap menangani situasi serta memberikan pertolongan kepada penonton yang terluka.
Dari laporan awal, beberapa orang dilaporkan mengalami cedera ringan akibat terinjak dan terjatuh, namun tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut. Beberapa penggemar juga mengalami sesak napas karena desakan dan kerumunan yang padat.
Konser yang sedianya menjadi ajang nostalgia bagi para penggemar Superman Is Dead, sayangnya harus berakhir lebih cepat dari jadwal akibat kericuhan tersebut. Meski demikian, semangat kebersamaan yang selalu diusung band punk legendaris ini tetap diharapkan dapat mempersatukan para penggemarnya dalam suasana damai di acara-acara mendatang.
Pihak kepolisian Pekalongan menyatakan akan menyelidiki lebih lanjut penyebab kericuhan dan berupaya meningkatkan koordinasi keamanan untuk event besar yang melibatkan ribuan orang di masa depan (rilis).