Pj Gubernur Banten Al Muktabar Hadiri Penutupan Rangkaian Acara Bus KPK
Penjabat (Pj)Gubernur Banten Al Muktabar didampingi Pj Ketua TP PKK Tine Al Muktabar hadiri penutupan rangkaian acara Bus KPK di Lapangan Upacara Gubernur, KP3B, Minggu (8/9/2024). foto by 📷 @tifandinata_ Serang|Eranews.id, – Penjabat (Pj) Gubernur Banten, Al Muktabar, didampingi oleh Penjabat Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Banten, Tine Al Muktabar, menghadiri penutupan rangkaian acara Bus Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di Lapangan Upacara Gubernur, Kawasan Pusat Pemerintahan Provinsi Banten (KP3B), pada Minggu (5/9/2024).
Acara ini merupakan bagian dari kampanye nasional KPK dalam rangka meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya pencegahan korupsi sejak dini. Bus KPK hadir di Banten selama beberapa hari dengan berbagai kegiatan edukatif, seperti diskusi publik, sosialisasi tentang antikorupsi, dan program penguatan integritas.
Dalam sambutannya, Al Muktabar menyampaikan apresiasinya terhadap KPK yang telah memberikan ruang bagi masyarakat Banten untuk berpartisipasi dalam gerakan pencegahan korupsi. “Kegiatan ini sangat penting untuk memperkuat komitmen bersama dalam menjaga integritas, khususnya di Banten. Edukasi mengenai antikorupsi harus terus digalakkan agar generasi mendatang memiliki sikap yang jujur dan bertanggung jawab,” ujarnya.
Sementara itu, Pj Ketua TP PKK, Tine Al Muktabar, juga mengungkapkan peran penting keluarga dalam pencegahan korupsi. “Keluarga adalah pondasi awal bagi pendidikan moral dan integritas. Oleh karena itu, PKK mendukung penuh program-program yang berorientasi pada pembentukan karakter antikorupsi,” jelas Tine.
Pj Ketua TP PKK Tine Al Muktabar hadiri penutupan rangkaian acara Bus KPK di Lapangan Upacara Gubernur, KP3B, Minggu 8/9/2024 foto by 📷 @tifandinata_
Bus KPK telah berkeliling ke berbagai daerah di Indonesia, termasuk Banten, dengan tujuan mendekatkan lembaga antikorupsi ini kepada masyarakat serta memperkuat sinergi antara pemerintah daerah dan masyarakat dalam memerangi korupsi. Acara penutupan diwarnai dengan antusiasme warga yang hadir, yang diharapkan mampu meningkatkan kesadaran dan partisipasi publik dalam pencegahan tindak pidana korupsi di Provinsi Banten (rilis).
Related posts
Baca juga
