Sandiaga Uno Soroti Kemacetan di Puncak: Rencana Pembatasan Kendaraan dan Pembangunan Kereta Gantung
Tangkapan Layar dari Instagram Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Uno Istimewa Jakarta|Eranews.id – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Uno, mengungkapkan kekhawatirannya terhadap kemacetan yang kerap terjadi di Jalur Puncak, Cianjur, khususnya saat musim liburan panjang. Kemacetan tersebut tidak hanya berdampak pada kenyamanan wisatawan, tetapi juga telah memakan korban jiwa. Baru-baru ini, seorang wisatawan dilaporkan meninggal dunia akibat terjebak dalam kemacetan yang panjang di wilayah tersebut.
Menanggapi kejadian tragis tersebut, Sandiaga berjanji akan mengambil langkah tegas untuk mengatasi permasalahan kemacetan. Salah satu upaya yang akan dilakukan adalah pembatasan kendaraan wisatawan yang menuju Puncak, terutama saat masa liburan. Di samping itu, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif juga berkomitmen mempercepat pembangunan kereta gantung sebagai solusi transportasi alternatif yang lebih ramah lingkungan.
Sandiaga menilai bahwa rekayasa lalu lintas yang selama ini diterapkan, seperti sistem ganjil-genap dan buka-tutup arus, terbukti tidak cukup efektif untuk mengatasi kemacetan di kawasan Puncak. Oleh karena itu, ia menekankan perlunya pembangunan infrastruktur pendukung yang lebih inovatif dan berkelanjutan.
“Kami akan mempercepat pembangunan kereta gantung untuk memberikan opsi transportasi yang ramah lingkungan dan nyaman bagi wisatawan, sehingga mereka tidak lagi perlu menggunakan kendaraan pribadi yang memperparah kemacetan,” ujar Sandiaga.
Pemerintah berharap dengan adanya kereta gantung dan pembatasan kendaraan, kemacetan di Puncak bisa dikurangi secara signifikan, sehingga pengalaman berwisata di kawasan tersebut menjadi lebih menyenangkan dan aman bagi semua pihak (red).
Related posts
Baca juga
