Prestasi Membanggakan! Dua Tim Pelajar Pandeglang Bersinar di OPSI 2025 Surabaya

waktu baca 2 menit
Minggu, 16 Nov 2025 07:23 0 25 Redaksi

Surabaya|Eranews.id — Prestasi membanggakan kembali ditorehkan oleh pelajar Kabupaten Pandeglang di kancah nasional. Dua tim berhasil tampil gemilang pada ajang Olimpiade Penelitian Siswa Indonesia (OPSI) 2025 yang digelar di Surabaya. Dengan riset inovatif dan kreativitas tinggi, mereka sukses mencuri perhatian dewan juri serta para peserta dari berbagai daerah di Indonesia.

Terobosan Sains: Tim Nephromad-19 Hadirkan Inovasi Nefroprotektif

Dari bidang sains, Tim Nephromad-19 yang beranggotakan Hasemi Hasanovic dan Salina Yellow Noor Ednes menyajikan penelitian yang mengundang decak kagum. Mereka menghadirkan riset berjudul SNEDDS berbasis AuNPs Curcuma longa—sebuah inovasi yang terbukti mampu melindungi ginjal dari kerusakan akut.

Penelitian ini tidak hanya menonjol dari sisi metodologi, tetapi juga memiliki potensi besar dikembangkan sebagai terapi nefroprotektif masa depan. Para juri menilai karya ini sebagai salah satu penelitian paling prospektif, karena menggabungkan teknologi nanopartikel dengan pemanfaatan bahan herbal Indonesia.

“Penelitian mereka menunjukkan pemahaman mendalam tentang isu kesehatan yang relevan dan kemampuan eksperimen yang matang untuk ukuran pelajar SMA,” ujar salah satu juri bidang sains.

Literasi Inklusif: Tim Cakrawala Narasi Nusantara (CNN) Diganjar Penghargaan Khusus

Tak kalah membanggakan, Tim Cakrawala Narasi Nusantara (CNN) yang terdiri dari Zahra Tusita dan Azkia Rifa Arrasyid berhasil membawa pulang Penghargaan Khusus Bidang Riset Inklusif. Karya mereka bertajuk Digitalisasi Sastra Sunda melalui Spotify menghadirkan pendekatan kreatif untuk melestarikan khazanah sastra lokal melalui medium digital yang ramah tunanetra.

Dengan memanfaatkan platform audio, mereka ingin memastikan bahwa sastra Sunda dapat dinikmati siapa saja, terutama penyandang disabilitas netra. Upaya ini diapresiasi sebagai langkah strategis dalam memperluas akses literasi sekaligus mendorong pelestarian budaya daerah di era digital.

“Karya ini punya nilai sosial yang kuat. Mereka tidak hanya melestarikan budaya, tetapi juga menghadirkan inklusivitas,” puji juri bidang sosial humaniora.

Kebanggaan untuk Pandeglang dan Generasi Muda Indonesia

Kedua prestasi ini menjadi bukti bahwa pelajar Pandeglang memiliki potensi besar untuk berkontribusi pada perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi, dan budaya nasional. Dedikasi, kreativitas, dan keberanian mereka untuk berinovasi menjadi inspirasi bagi generasi muda lainnya.

Pemerintah daerah dan para pendidik pun turut memberikan apresiasi atas pencapaian ini, seraya berharap akan lahir lebih banyak karya penelitian unggul dari siswa-siswi Pandeglang di masa mendatang (rils).

LAINNYA