Jakarta|Eranews.id – Timnas Indonesia harus mengakui keunggulan Australia setelah mengalami kekalahan telak 1-5 dalam laga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Pertandingan yang berlangsung di Stadion Australia, Sydney, pada Jumat malam ini menjadi tantangan berat bagi skuat Garuda.
Sejak awal pertandingan, Australia tampil dominan. Gol pertama dicetak oleh Martin Boyle melalui titik penalti pada menit ke-18. Tak lama berselang, Nishan Velupillay menggandakan keunggulan tuan rumah di menit ke-20.
Indonesia berusaha keluar dari tekanan, tetapi Jackson Irvine menambah keunggulan Australia pada menit ke-34. Babak pertama ditutup dengan skor 3-0 untuk keunggulan tuan rumah.
Memasuki babak kedua, Indonesia tetap kesulitan menembus pertahanan Australia. Pada menit ke-72, Lewis Miller mencetak gol keempat bagi tim tuan rumah. Jackson Irvine kembali mencetak gol di penghujung laga pada menit ke-90.
Satu-satunya gol balasan Indonesia dicetak oleh Ole Romeny pada menit ke-78, memberikan sedikit harapan bagi tim asuhan Shin Tae-yong. Namun, keunggulan Australia tetap tidak terkejar hingga peluit panjang dibunyikan.
Kekalahan ini menjadi pukulan bagi Timnas Indonesia dalam perjuangan menuju Piala Dunia 2026. Dengan hasil ini, Indonesia harus berusaha keras di laga-laga berikutnya untuk menjaga peluang lolos ke babak berikutnya.
Pelatih Shin Tae-yong mengakui performa timnya masih perlu banyak evaluasi. “Kami harus segera bangkit dan fokus ke pertandingan selanjutnya. Para pemain sudah bekerja keras, tetapi Australia memang lebih baik dalam pertandingan ini,” ujar Shin dalam konferensi pers pasca-pertandingan.
Hasil ini membuat Indonesia harus berjuang lebih keras di laga-laga sisa kualifikasi.
Timnas Indonesia dijadwalkan menghadapi lawan berikutnya dalam beberapa pekan mendatang. Pertandingan ini akan menjadi kesempatan bagi skuat Garuda untuk bangkit dan mengamankan poin penting dalam perjalanannya di Kualifikasi Piala Dunia 2026 (red).