PAC IPNU Kecamatan Pinang Sukses Gelar Seminar: Dorong Generasi Muda Produktif dan Bermoral
PAC IPNU Kecamatan Pinang sukses menyelenggarakan seminar kenakalan remaja di Tangerang, membahas bahaya tawuran, narkoba, dan pergaulan bebas untuk membangun generasi muda yang tangguh dan bermoral. Tangerang | Eranews.id — Pimpinan Anak Cabang Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (PAC IPNU) Kecamatan Pinang berhasil mengadakan Seminar Kenakalan Remaja dan Pergaulan Bebas bertajuk “Membangun Karakter Positif dalam Upaya Mewujudkan Generasi Muda yang Produktif” di Aula Serbaguna Kecamatan Pinang, Kota Tangerang, Sabtu (03/05/2025).
Seminar ini dihadiri ratusan pelajar tingkat SMA/sederajat dan membahas isu-isu penting seperti bahaya tawuran, narkoba, serta pergaulan bebas.
Narasumber yang hadir berasal dari berbagai latar belakang, termasuk Kanit Reskrim Polresta Tangerang Kota Ipda Tutuk Syaeful Akbar, S.H., Kepala MTs Negeri 2 Kota Tangerang Muhammad Suryadi, M.Pd., dan Aktivis Sosial Bung Marcel.
Mereka menekankan pentingnya peran keluarga, sekolah, dan lingkungan dalam membimbing remaja agar terhindar dari dampak negatif.
Ketua Pelaksana, Rekan Irsyad, mengatakan bahwa kegiatan ini sangat penting di tengah derasnya arus globalisasi dan pengaruh budaya asing yang kadang bertentangan dengan nilai moral.
“Kami merasa penting untuk memberikan ruang edukasi seperti ini kepada para pelajar,” ujarnya.
Ketua Umum PAC IPNU Kecamatan Pinang, Muhammad Edza, menyampaikan bahwa seminar ini adalah kegiatan perdana yang khusus ditujukan bagi pelajar. Ke depan, PAC IPNU berencana mengadakan program seperti *Pelajar Sehat, Pelajar Public Speaking, Masa Kesetiaan Anggota (Makesta), dan Kemah Pelajar.
“Kami ingin menjadikan kegiatan ini agenda rutin untuk memperkuat komunikasi dan edukasi antara pelajar dan tokoh masyarakat,” jelas Edza.
Sekretaris Camat Pinang, Hesto Suwaninda, S.P., menekankan pentingnya pendidikan karakter sejak dini sebagai langkah pencegahan kenakalan remaja.
“Jangan pernah meninggalkan salat lima waktu dan patuhilah nasihat orang tua,” pesannya.
Aktivis sosial Bung Marcel juga mengingatkan bahwa di era digital ini, pelajar harus memiliki daya saing tinggi dan peran aktif dalam pembangunan bangsa.
“Kita butuh siswa-siswi yang bukan hanya cerdas akademis, tetapi juga kuat secara karakter,” tegasnya.
Acara ditutup dengan pembagian doorprize oleh anggota DPRD Provinsi Banten, H. Syahroni, sebagai bentuk apresiasi kepada para peserta yang begitu antusias.
Seminar ini diharapkan menjadi langkah awal mencetak generasi muda yang kuat, produktif, dan terbebas dari berbagai persoalan sosial yang menghambat masa depan mereka.
Pos terkait
Baca juga
