Warga Kabupaten Tangerang Keluhkan Tarif Air Tidak Logika, Humas Perumdam TKR Tantang Pelanggan Gelar Demo

waktu baca 2 menit
Jumat, 21 Feb 2025 01:26 0 71 Agus

Tangerang | Eranews.id – Sejumlah pelanggan Perumdam Tirta Kerta Raharja (TKR) Kabupaten Tangerang mengeluhkan tagihan air yang tiba-tiba melonjak drastis.

Namun, alih-alih mendapat solusi, staf Humas Perumdam TKR, Rahmat Paska, justru menantang pelanggan yang keberatan untuk menggelar aksi demo.

Pernyataan kontroversial ini disampaikan Rahmat saat dikonfirmasi wartawan pada Kamis (20/2/2025). Menurutnya, keluhan terkait tagihan bukan menjadi tanggung jawab bagian Humas, melainkan harus dilaporkan langsung ke bagian pengaduan pelanggan.

“Kalau ada yang keberatan, silakan gelar aksi. Itu bukan ranah Humas,” ujar Rahmat saat dihubungi melalui WhatsApp.

Pernyataan Rahmat ini menuai reaksi dari pelanggan, salah satunya Erwin S, seorang wartawan yang tinggal di Perumahan Pondok Makmur, Pasar Kemis. Ia mengeluhkan lonjakan tagihan air yang sebelumnya hanya Rp300 ribu per bulan, tiba-tiba melonjak hingga Rp870 ribu.

Hal serupa dialami Kurniati, warga Perumahan Griya Artha Sepatan. Ia kaget melihat tagihan airnya membengkak dari Rp265 ribu menjadi Rp2,5 juta. Padahal, menurutnya, penggunaan air hanya untuk kebutuhan rumah tangga biasa.

“Saya bingung, kok bisa melonjak sampai Rp2,5 juta. Padahal, sehari-hari hanya dipakai untuk mandi, masak, dan cuci baju,” keluhnya.

Menanggapi hal ini, Sekretaris Forum Aliansi Aktivis Tangerang (ForTang), Tri Syahrizal, mengancam akan menggelar aksi demonstrasi. Ia menuding adanya kelalaian atau bahkan kesengajaan dari pihak Perumdam TKR.

“Seharusnya Humas merespons keluhan pelanggan, bukan malah menantang aksi demo. Kami menduga ada oknum pencatat meteran yang bermain. Bisa saja pencatatan dilakukan asal-asalan atau ada sistem ‘tembak’ tanpa pengecekan lapangan,” tegas Tri.

Hingga berita ini diterbitkan, pihak Perumdam TKR belum memberikan penjelasan lebih lanjut terkait lonjakan tagihan air yang dikeluhkan warga.

LAINNYA