Pj Sekda Banten Hadiri Acara Adat Ngaruat Jagat di Kasepuhan Cibarani

waktu baca 2 menit
Senin, 30 Des 2024 06:14 0 38 Redaksi

Lebak|Eranews.id — Penjabat Sekretaris Daerah (Pj Sekda) Banten, Usman Assiddiqi Kohara, menghadiri acara adat Ngaruat Jagat, Sedekah Bumi, dan Ngaraksa Alam yang digelar di Kasepuhan Cibarani, Kecamatan Cirinten, Kabupaten Lebak, pada Minggu (29/12/2024). Acara adat ini merupakan tradisi tahunan yang digelar oleh masyarakat adat Kasepuhan Cibarani sebagai bentuk rasa syukur kepada Sang Maha Kuasa sekaligus komitmen dalam menjaga kelestarian budaya dan alam Nusantara.

Dalam sambutannya, Usman Assiddiqi Kohara mengapresiasi upaya masyarakat adat Kasepuhan Cibarani dalam melestarikan tradisi dan budaya lokal. “Tradisi ini tidak hanya menjadi warisan budaya yang bernilai tinggi, tetapi juga menjadi pengingat akan pentingnya menjaga harmoni antara manusia dan alam,” ujar Usman.

Acara Ngaruat Jagat dimulai dengan prosesi doa bersama yang dipimpin oleh tetua adat. Prosesi ini melibatkan berbagai elemen masyarakat adat, termasuk ritual Sedekah Bumi yang melambangkan penghormatan kepada tanah sebagai sumber kehidupan. Selain itu, kegiatan Ngaraksa Alam dilakukan sebagai simbol komitmen masyarakat dalam menjaga kelestarian lingkungan.

Ketua Adat Kasepuhan Cibarani, Abah Surya, menjelaskan bahwa tradisi ini telah berlangsung selama ratusan tahun. “Kami ingin generasi muda terus melanjutkan tradisi ini sebagai bentuk rasa syukur dan penghormatan terhadap leluhur serta alam semesta,” kata Abah Surya.

Dalam kesempatan tersebut, Usman Assiddiqi Kohara juga menegaskan komitmen Pemerintah Provinsi Banten dalam mendukung pelestarian budaya lokal. “Kami akan terus mendukung acara-acara seperti ini melalui program-program yang dapat memperkuat kearifan lokal dan memperkenalkan budaya Banten ke kancah nasional maupun internasional,” tambahnya.

Acara adat ini diakhiri dengan pagelaran seni tradisional yang melibatkan tarian dan musik khas Banten, menciptakan suasana yang penuh khidmat dan kegembiraan.

Dengan digelarnya acara Ngaruat Jagat, masyarakat adat Kasepuhan Cibarani berharap tradisi ini dapat terus dilestarikan di tengah tantangan modernisasi. Selain itu, mereka berharap acara ini dapat menjadi inspirasi bagi masyarakat luas untuk lebih menghargai dan menjaga alam.

“Semoga tradisi ini tidak hanya menjadi kebanggaan masyarakat adat, tetapi juga menjadi teladan bagi semua pihak dalam menjaga keberlanjutan budaya dan lingkungan hidup,” tutup Usman Assiddiqi Kohara. (rilis)

LAINNYA